Jambi - Aksi perampokan kembali terjadi. Kali ini nasib nahas tersebut dialami oleh Jasman (57) warga Nipah Panjang, Tanjung Jabung Timur. Insiden perampokan tersebut terjadi tepat di jalan Jalan Sultan Thaha, Pasar, Jambi, tepatnya depan kawasan pusat perbelanjaan Ramayana Kota Jambi, pada Selasa (21/4) sekira pukul 10.00 WIB.
Korban menuturkan, pelaku perampokan tersebut berjumlah dua orang dengan menggunakan sebuah mobil. Dia mengatakan, modus pelaku dalam menjalankan aksinya tersebut dengan berpura-pura menanyakan jalan menuju Rumah Sakit Abdul Manap, Kota Jambi.
"Aku baru saja turun dari travel, mau belanja di angso duo, tiba-tiba ada mobil, dan menanya Rumah Sakit Abdul Manap," kata Jasman, kepada Tribunjambi.com, pada Selasa (21/4) pukul 16.00 WIB.
Tanpa prasangka buruk, Jasman mengarahakan kedua pelaku yang masih berada di dalam mobil tersebut jalan menuju rumah sakit yang dimaksud pelaku. "Satu orang itu alasannya lagi buat sketsa jalan di atas koran, aku diajak masuk ke dalam mobil untuk nunjukin arah jalannya," imbuh Jasman.
Beberapa saat kemudian, jelas Jasman, dirinya diarahkan oleh pelaku untuk menurunkan kaca mobil pelaku menggunakan kedua tangannya dengan alasan kaca mobil tersebut dalam kondisi rusak. "Saya disuruh nurunin kaca mobil pake dua tangan, katanya kuncinya lagi bermasalah. Disitu saya sadar, uang saya Rp 14 juta yang saya tarok di dalam kantong sudah tidak ada," terangnya. "Saya tidak sadar, kapan itu dia ambil," imbuh Jasman.
Menyadari hal tersebut, pelaku langsung melajukan mobilnya hingga korban sempat terseret hingga beberapa meter. Akibatnya, Jasman mengalami sejumlah luka di kepala, dan kakinya. "Pas saya sadar, mereka langsung jalan, itu posisi saya masih megang kaca mobil, saya sempat minta untuk berhenti, tapi laju terus dan saya sempat terseret," kata Jasman.
Sementara itu, Naila seorang pedagang yang melihat kejadian terasebut tidak menduga bahwa, insiden tersebut merupakan aksi perampokan. "Aku dak tau kalau dia itu rupanya dirampok, kami pikir penumpang travel, sempat bingung juga, kok penumpangnya ditinggal, sudah kejadian, baru dia bilang kalau dia dirampok, baru kami kaget. Soalnya dia gak ada teriak sama sekali," kata Naila, saat ditemui di lokasi kejadian.
Di tempat terpisah, Kanit Reskrim, Polsek Pasar, Ipda Reno mengiyakan insiden tersebut. Dia menambahkan, aksi tersebut terjadi sekira pukul 11.00 WIB. "Benar kita sudah terima laporan, korban atas nama Jasman, dengan kerugian Rp 14 juta yang diambil dari dalam kantongnya. Sementara pelaku diduga berjumlah dua orang, dan menggunakan sebuah mobil," jelas Reno, pada Selasa (21/4) sore. Dia mengatakan, saat ini timnya telah melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku.
Sumber: Tribun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar